Cara Membuat Template Wordpress SEO Friendly

Kali ini saya akan share bagaimana membuat template website menjadi SEO Friendly menurut dari beberapa sumber yang telah saya baca dan pelajari bertahun tahun. Haha sedikit lebay!

Cara Membuat Template Wordpress SEO Friendly
SEO Wordpress Template

Membuat sebuah template dengan design yang bagus mungkin sudah biasa kita lakukan. Tetapi bagaimana dengan aspek struktur wordpress template yang kita buat? Apakah sudah memenuhi standar SEO? Apakah template website kita sudah benar dalam hal codingnya? Oke hal tersebutlah yang akan kita bahas nantinya.

Mungkin artikel ini bermanfaat bagi Anda sebagai website designer, agar templatenya memenuhi standart Market Place. Simak artikel saya sebelumnya, tentang Berjualan Template di ThemeForest dan CreativeMarket.

Arikel ini bukan di khususkan bagi para web developer saja kok. Buat kalian yang belum mengerti tentang website developer khususnya wordpress template tidak masalah, Disini kita belajar sama-sama. 

Apabila dalam artikel yang saya share terdapat kesalahan mohon maaf dan mohon di koreksi. Maklum saya masih baru dalam wordpress template development. Oke langsung saja kita bahas.

Terdapat beberapa hal yang perlu kita perhatikan dalam membuat template wordpress seo friendly. Disini kita akan membahasnya dalam konteks struktur templatenya atau sering orang menyebutnya seo on page.

Yang pertama - Heading
Perhatikan penggunaan H1, H2, H3, H3, H4, H5, H6. Ya heading merupakan tag yang vital dalam identifikasi pencarian search engine. H1 adalah tag level tertinggi atau font-size terbesar dalam artikel. Yang perlu kita berhatikan adalah bagaimana kita menentukan harus menggunakan heading berapa agar template wordpress kita seo.

  •  Home Page / Home
    • H1: Judul Blog
    • H2 : Judul Artikel
    • H3 : Judul Widget
    • H4 : Kategori Artikel
    • H5 : Author Artikel
    • H6 : Publish Date Artikel
  • Single Artikel / Pada Artikel
    • H1 : Judul Artikel
    • H2 : Judul Blog
    • H3 : Kategori dan Judul Widget
    • H4 : Author Artikel
    • H5 : Publish Date Artikel
    • H6 : keperluan lainya
  • Single Page / Pada Page
    • H1 : Judul Artikel
    • H2 : Judul Blog
    • H3 : Kategori dan Judul Widget
    • H4 : Author Artikel
    • H5 : Publish Date Artikel
    • H6 : keperluan lainya

Untuk membuat agar template wordpress seo dengan heading yang dapat berubah-ubah sesuai dengan tempatnya, kita bisa membuat sebuah function pada template. Function tersebut akan mengidentifikasi apabila halaman di home, heading H1-H6 akan tampil seperti apa. Halaman di single artikel akan tampil H1-H6 seperti apa dan apabila di single page akan tampil H1-H6 seperti apa. Untuk coding functionnya bisa dilihat disini, lengkap!

Jika ada yang kebingungan mungkin kapan-kapan saya akan sharing codingnya kepada kalian, supaya template wordpress kalian lebih seo lagi. hehe

Yang Kedua - Schema.org
Schema.org adalah kolaborasi oleh Google, Microsoft, dan Yahoo! untuk meningkatkan web dengan membuat kosakata umum untuk mendeskripsikan data yang ada di website kita. Jika kita menambahkan markup schema.org ke dalam template wordpress kita, itu akan membantu mesin pencari seperti Google untuk memahami jenis konten atau data yang ada di website kita.

Wordpress SEO Friendly Schema.org
Schema.org Untuk Meningkatkan SEO Wordpress Template

Dengan schema.org mesin pencari akan lebih mudah membedakan mana yang termasuk header website, konten website, artikel website, sidebar website, breadcrumb website, navigasi website. Kita hanya perlu menambahkan markup yang sesuai dengan masing-masing type schema di website kita. Yang perlu diperhatikan yaitu pada:

  • Header
    • <body> = itemtype="http://schema.org/WebPage"
    • <header> = itemtype="http://schema.org/WPHeader"
    • <h1> = itemprop="headline"
    • <h2> = itemprop="description"
    • <nav> = itemtype="http://schema.org/SiteNavigationElement"
  • Index (Home Page Template)
    • <main> = itemtype="http://schema.org/Blog"
    • <article> = itemtype="http://schema.org/BlogPosting"
    • <h2> = itemprop="headline"
    • thumbs = itemprop="image"
    • <time> = itemprop="datePublished"
    • author = itemtype="http://schema.org/Person"
    • summary = itemprop="text"
    • content = itemprop="text"
  • Single (Post Template)
    • <main> = itemtype="http://schema.org/Blog"
    • <h1> = itemprop="headline"
    • content = itemprop="text"
    • <time> = itemprop="datePublished"
    • author = itemtype="http://schema.org/Person"
    • thumbs = itemprop="image"
    • content = itemprop="text"
  • Page (Page Template)
    • <main> = itemtype="http://schema.org/Blog"
    • <article> = itemtype="http://schema.org/BlogPosting"
    • <h1> = itemprop="headline"
    • content = itemprop="text"
  • Footer
    • <footer> = itemtype="http://schema.org/WPFooter"
  • Sidebar
    • Widget area = itemtype="http://schema.org/WPSideBar"
Maaf agak berantakan dan mungkin bagi yang belum begitu paham tentang schema bakal kebingunan. Itu cuman garis besar saja yang saya tulis. Untuk detail pemasangan markup schema.org mungkin akan saya bahas di artikel berikutnya. Semoga sempat ya.

Yang Ketiga - HTML5 Tag
Penggunaan HTML5 adalah salah satu alternatif untuk mendeskripsikan struktur website kita agar template wordpress lebih SEO. Hampir sama dengan schema.org, dengan HTML5 tag mesin pencari akan lebih mudah membedakan mana yang termasuk header website, konten website, artikel website, sidebar website dan navigasi website. HTML5 tag yang paling penting adalah
  • <header>
  • <main>
  • <article>
  • <nav>
  • <aside>
  • <section>
  • <time>
  • <meta>

Yang Ke Empat - Meta Tag
Meta tag adalah suatu tag yang kita tempatkan di antara <head> dan </head>. Ada banyak meta tag yang bisa kita gunakan untuk meningkatkan wordpress template kita lebih SEO. Tapi yang paling utama adalah meta description dan meta keyword.
Meta description adalah bagaimana kita mendeskripsikan blog kita, tagnya adalah:

  • <meta name="description" content="deskripsi website">

Sedangkan meta keyword, adalah kata kunci yang ada dalam blog kita, tagnya adalah

  • <meta name="keywords" content="keyword website">

Nah sepertinya tiga hal diatas yang perlu diperhatikan dalam membuat template wordpress agar lebih SEO. Mungkin kalau ada tambahan atau kritik sangat dibolehkan! Lain kesempatan akan saya sambung lagi dengan tips seo yang lainya.
Thank you for reading our article Cara Membuat Template Wordpress SEO Friendly in ARISLAN HAIKAL if you want to distribute this article, please include a link to the source, and if this article useful please bookmark this page.

Enter your email address for subscribe this blog:

Latest Articles :

2 comments

Saya mengalami banyak masalah terhadap Schema org yang error, bisa buat postingan lebih lanjutnya?

Reply

Mengalamai masalah di bagian mana mas? Belum sempat buat artikelnya lagi mas!

Reply

Silahkan berkomentar dengan bijak dan sopan :)